Spot Camping di Pantai Gunung Kidul

Gunung Kidul dikenal sebagai surganya obyek wisata pantai di Yogyakarta. Banyak destinasi wisata pantai yang cocok dijadikan tempat melepas penat atau sekedar mencari udara segar. Selain berwisata, kamu juga bisa melakukan kegiatan camping di pantai gunung kidul. Beberapa pantai memiliki spot yang cantik untuk melihat sunset di sore hari. Berikut 10 spot camping di pantai gunung kidul yang kami kutip dari laman situs napaktilas.net.

1. Pantai Sepanjang

Memiliki garis pantai terpanjang di Gunung Kidul, Pantai Sepanjang menawarkan keindahan berupa hamparan laut biru yang indah bak permadani. Meski ombaknya lumayan kuat, namun kamu tetap bisa bermain air di bibir pantainya.

Pasir pantainya yang lembut dan bersih bisa dijadikan sebagai tempat bersantai dan berkemah. Jika kamu ingin berkemah di pantai Sepanjang, spot terbaik adalah di pojok pantai. Tempat tersebut sepi dan jauh dari keramaian wisatawan yang datang bergerombol.

Ada 5 kelebihan camping di pantai Sepanjang:

• Pertama, kamu bisa melakukan susur pantai. Pantai sepanjang memiliki kawasan pantai yang cukup panjang. Kamu bisa menyusuri pantai dari ujung ke ujung. Jika ingin menikmati suasana lain, kamu bisa menaiki bukit karang di ujung pantai Sepanjang.
• Kedua, pasir di pantai Sepanjang sangat lembut, cocok untuk bermain voli pantai bersama teman-teman.
• Ketiga, pantai Sepanjang menawarkan spot strategis untuk menikmati keindahan sunset maupun sunrise di pantai selatan Jawa.
• Keempat, banyak pula spot cantik yang bisa dijadikan latar swafoto yang menarik. Kamu bisa mendapatkan berbagai foto instagramable dengan latar pantai yang unik. Jika kamu mau sedikit bersusah payah sedikit, kamu dapat mendaki bukit karang untuk berswafoto. Biasanya, saat matahari mulai tenggelam, pemandangan di bukit karang sangat memesona.
• Kelima, fasilitas yang ada di Pantai Sepanjang sudah relatif lengkap. Ada toilet, tempat penyewaan tenda, hingga persewaan alat pancing. Fasilitas toilet dan tempat ibadah juga sudah ada di pantai ini.

Tertarik untuk camping di pantai Sepanjang? Yuk, segera agendakan jadwalnya.

2. Pantai Sanglen

Pantai Sanglen masih relatif minim kunjungan wisatawan. Oleh karena itu, banyak pengunjung yang menjadikan pantai Sanglen sebagai tempat camping favorit di pantai Gunung Kidul. Kamu akan merasa sangat nyaman apabila camping di sini, karena kamu nggak perlu khawatir terganggu aktivitas pengunjung lain.

Dengan camping di pantai Sanglen, kamu akan mendapatkan pesona pantai yang indah. Jika kamu memiliki hammock, kamu bisa memasangnya di antara pepohonan cemara di sekitar pantai Sanglen. Rindangnya pepohonan cemara yang berada tidak jauh dari bibir pantai, akan meningkatkan kenyamananmu bersantai.

Banyak aktivitas yang bisa dilakukan saat berkemah di pantai Sanglen, di antaranya:

1. Bersantai di hammock.
2. Susur pantai.
3. Bermain air dan berenang di bibir pantai.
4. Memancing.
5. Menikmati keindahan tebing karang.
6. Berswafoto di berbagai spot foto cantik dengan latar belakang tebing karang dan laut.

Pada malam hari, kamu dan teman-teman bisa membuat api unggun untuk memasak makanan atau membakar ikan. Sebagai pengusir hawa dingin, kamu bisa bercanda bersama teman-temanmu lewat permainan seru. Jika sedang ingin menyendiri, kamu bisa bersantai sambil menikmati keindahan malam di Pantai Sanglen yang terasa damai.

Jangan khawatir, di pantai ini juga tersedia fasilitas yang memadai untuk kebutuhan toilet atau musala. Kamu juga bisa menjumpai warung makan di sekitar pantai. Harga menu makanan di warung ini relatif terjangkau.

3. Pantai Watu Kodok

Pantai ini dikenal dengan nama Watu Kodok karena keberadaan sebuah batu karang yang menyerupai kodok. Pantai Watu Kodok memiliki keindahan berupa pasir pantai yang putih bersih dan lembut. Pesona lainnya, ada batuan karang yang eksotis dan menawan.

Selain itu, memiliki pesona alam yang indah, pantai Watu Kodok ternyata menjadi spot camping favorit para warga Yogyakarta. Pantai Watu Kodok menjadi tempat yang sangat ideal untuk berkemah karena masih minim kunjungan wisatawan. Dengan demikian, banyak aktivitas yang bisa dilakukan tanpa harus terganggu dengan aktivitas wisatawan lain.

Tak hanya itu saja, di sore hari, keindahan pemandangan pantai ini kian lengkap. Kamu bisa melihat matahari terbenam sambil berendam di bibir pantai. Suasana yang sangat romantis, jika kamu menghabiskan waktu senja bersama pasangan.

Malam harinya, kamu bisa membuat api unggun dari ranting-ranting yang dikumpulkan di tepian pantai sambil membakar ikan. Pastikan kamu memiliki persediaan air panas untuk membuat kopi atau wedang jahe. Ini karena di kawasan pantai Watu Kodok suhu udaranya lumayan dingin dan anginnya kencang.

Meski demikian, dari sisi fasilitas, pantai Watu Kodok memang masih sangat minim. Hanya tersedia musala, area parkir serta toilet. Itu pun berada sedikit jauh dari Pantai Watu Kodok.

4. Pantai Drini

Pantai Drini menawarkan keindahan yang masih alami dengan udara yang segar. Suasananya masih asri dan sepi. Karenanya, tak salah jika pantai ini memiliki nama lain yakni pantai perawan. Berada di pulau ini pada saat matahari terbenam akan membuat seolah sedang berada di pulau milik pribadi.

Air laut pantai Drini sangat jernih dan tenang. Tebing karang di area pantai juga tinggi. Sangat cocok untuk kegiatan susur pantai. Terlebih saat kamu susur pantai menjelang matahari terbenam, keren banget.

Selain itu pasir putih, pantai Drini memiliki banyak area lapang yang bersih dari sampah. Dengan begitu, lokasi tersebut sangat nyaman untuk camping.

Beberapa pegiat aktivitas alam bebas menyebut pantai Drini sebagai tanah lotnya Yogyakarta. Karena panorama alamnya hampir sama persis dengan obyek wisata yang ada di pulau Dewata tersebut.

Pulau karang yang berada tepat di seberang pantai juga bisa dengan mudah dikunjungi. Jadi, untuk mengisi aktivitas camping di pantai Drini, kamu bisa susur pantai dan mengeksplorasi berbagai obyek wisata di sana.

Banyak tempat di Pantai Drini yang bisa dijadikan sebagai spot foto untuk menghiasi laman media sosial. Kami jamin, jika kamu berswafoto di sana, dan mengupload ke laman sosial media, banyak orang akan like dan share. Karena spot foto di pantai Drini sangat menawan.

Berenang di pantai juga menjadi kegiatan yang paling mengasyikkan ketika camping di pantai Drini. Pada musim tertentu, pengunjung bisa melihat berbagai jenis ikan hias yang berenang di perairan dangkal pantai Drini. Ikan-ikan hias ini akan bermain di area terumbu karang yang ada di tepian pantai Drini.

Untuk fasilitas penunjang, Pantai Drini sudah memiliki musala, toilet, ruang bilas, area parkir hingga warung makan. Semua fasilitas tersebut dikelola oleh warga sekitar.

5. Pantai Watu Bolong

Pernah nggak kamu membayangkan memiliki pantai pribadi yang indah dan bersih. Nah, kamu bisa mendapatkan pengalaman privat beach, jika kamu camping di pantai Watu Bolong. Hal ini karena pantai Watu Bolong belum banyak terjamah oleh wisatawan. Kunjungan turis per hari juga masih sedikit.

Kenapa kami merekomendasikan spot camping pantai Watu Bolong?

• Pertama, lokasi camping mudah diakses.
• Kedua, pantai Watu Bolong masih belum banyak dikunjungi turis, jadi serasa tinggal di privat beach.
• Ketiga, pantai Watu Bolong memiliki pemandangan batu karang yang unik. Banyak batu karang yang berbentuk seperti terowongan karena terkikis ombak pantai selatan.
• Keempat, pasir pantai di Watu Bolong berwarna putih bersih dan lembut.
• Kelima, banyak spot camping yang strategis. Jadi, kamu tidak perlu takut kehabisan tempat jika kamu datang terlambat.

Mulai tertarik untuk camping di pantai Watu Bolong?

Tertarik, dong! Gimana nggak tertarik, Biaya masuk Rp10.000 sudah bisa mendapatkan panorama pantai secantik ini?

Berdasarkan pengalaman kami, pantai Watu Bolong menawarkan pemandangan sunset yang menawan. Langit di sekitar pantai Watu Bolong berwarna jingga saat senja. Seolah ikut mengantarkan matahari kembali ke peraduannya dengan suasana yang romantis.

Catatan: Karena pantai Watu Bolong belum begitu terkenal untuk wisata, fasilitas yang dimiliki pantai masih amat minim. Di pantai Watu Bolong hanya terdapat tempat parkir, musala dan toilet. Itu pun menumpang di warung-warung makan yang ada di sekitar Pantai Watu Bolong ini.

6. Pantai Ngrumput

Pantai Ngrumput adalah salah satu pantai favorit buat ngecamp para mahasiswa di Yogyakarta. Hal ini karena spot camping di pantai Ngrumput, Gunung Kidul sangat menawan.

Batuan karang yang tersebar tak beraturan di sekitar bibir pantai. Keberadaan bukit karang yang bolong, menghadirkan suasana yang berbeda daripada pantai-pantai lain di Gunung Kidul. Terlebih, pemandangan sunrise dan sunsetnya yang sangat berkesan. Sayang untuk dilewatkan.

Saat pagi hari, sinar mentari yang masuk melalui celah dua tebing karang raksasa. Peristiwa ini menghadirkan suasana pantai yang hangat dan menentramkan hati.

Demikian halnya ketika sore hari menjelang senja. Pemandangan matahari yang beranjak ke peraduannya di ufuk barat, menghadirkan efek warna langit yang magis. Pantulan cahaya di perairan pantai menghadirkan warna jingga yang menawan dan sangat romantis.

Selain cocok untuk camping, kamu juga bisa memancing di pantai Ngrumput. Bagi kamu yang memiliki kegemaran memancing, di salah satu tebing karang Pantai Ngerumput ini terdapat spot memancing yang spesial. Berbagai jenis ikan karang seperti simba, kerapu hingga giant trevally berukuran besar siap menguji nyali para pemancing. Kamu bisa merasakan sensasi tarikan pancingnya yang kuat.

Pantai ini juga memiliki berbagai spot menarik untuk dijadikan sebagai latar swafoto yang keren. Mulai dari pantainya yang eksotis ditambah keberadaan dua tebing karang raksasa yang menjulang hingga deretan perahu nelayan berbagai warna. Kamu akan mendapatkan banyak foto cantik saat berlibur di sana.

Malam harinya, kamu dan teman-teman bisa duduk mengelilingi api unggun sambil membakar ikan/nuggets/ayam. Dan bersama menghabiskan sisa malam sambil bersantai di tepian pantai. Deburan ombak dan ribuan bintang di langit akan menemani kegembiraanmu di Pantai Ngrumput.

Catatan: Untuk fasilitas penunjangnya, warga sekitar telah menyediakan berbagai fasilitas umum untuk wisatawan. Misalnya, tempat parkir, musala, toilet hingga warung makan. Bagi yang kelupaan membawa perlengkapan camping, ada toko di pantai Ngrumput yang menyewakan peralatan camping. Termasuk tenda dan SB.

7. Puncak Kosakora

Bukit Kosakora merupakan spot camping yang berada di kawasan pantai Drini, Gunung Kidul. Letaknya berada di tebing sebelah timur. Perkiraan kami, spot camping bukit Kosakora bisa muat untuk 50an tenda. Tapi, untuk spot tanah daratnya cuma sedikit.

Bukit Kosakora merupakan tebing karang yang berada tepat di seberang pantai Drini. Dengan ngecamp, di bukit Kosakora, kamu bisa menikmati keindahan pantai selatan Jawa dengan maksimal. Saat matahari sedang terbenam dengan warnanya yang khas, kamu akan melihat keindahan asli dari bukit Kosakora. Terlebih saat kamu camping bersama pujaan hari, romantis banget.

Selain nyaman buat ngecamp, bukit Kosakora juga memiliki banyak spot foto cantik. Jika kamu memiliki kamera profesional, hasil foto kamu pasti akan sangat memukau. Berfoto dengan latar belakang samudera Hindia yang luas. Foto lanscape dari atas tebing. Foto pantai Drini dari kejauhan. Pasti keren banget untuk mengisi galeri media sosialmu.

Saat berkemah di bukit Kosakora, semua pengunjung dilarang membuat api unggun. Karena dikhawatirkan bakal merusak tanaman yang ada di sekitar Puncak Kosakora ini.

Catatan: Fasilitas di area bukit Kosakora lumayan lengkap. Ada tempat parkir, musala, kamar mandi, kamar bilas, sumber air, warung makan hingga tempat penyewaan perlengkapan camping.

8. Pantai Krakal

Sejumlah peneliti menyebut jika keberadaan Pantai Krakal ini terjadi akibat proses epirogenesa negatif. Epirogenesa adalah pergerakan dasar bumi yang menyebabkan naiknya lapisan permukaan bumi.  Proses ini terjadi selama ratusan dan bahkan ribuan tahun yang lalu.

Nah, Pantai Krakal ini disebut-sebut awalnya adalah dasar laut yang terangkat ke atas hingga akhirnya menjadi pantai. Salah satu indikator jika pantai ini dulunya adalah dasar laut ditunjukkan dengan keberadaan dua batu karang besar. Batu karang yang awalnya berada di dasar laut, kini naik dan terlihat di atas permukaan laut.

Keberadaan batu karang besar ini juga yang membatasi permukaan laut dan bibir pantai sehingga menghasilkan bentang pantai yang menawan. Ciri inilah yang membedakan pantai Krakal dengan pantai-pantai lain yang ada di Gunung Kidul.

Cara terbaik untuk menikmati keindahan pantai Krakal, yaitu ngecamp di spot camping pantai Krakal. Dengan camping, kamu bisa menikmati pantai krakal seharian penuh. Beberapa aktivitas menarik selama camping di pantai Krakal:

• Susur pantai.
• Jelajah tebing.
• Surfing.
• Bermain air di pantai.
• Snorkling.
• Memanggang daging.
• Bakar jagung.
• Melihat sunrise & sunset.

Banyak orang ngecamp di pantai Krakal untuk menikmati sunrise. Pemandangan sunrise di pantai Krakal sangat eksotis.

Demikian halnya ketika sore hari. Pemandangan sunset yang menawan dengan langit yang berwarna jingga seolah ikut mengantarkan matahari kembali ke peraduannya. Suasana perlahan menjadi sangat romantis.

Catatan: Pantai Krakal memiliki fasilitas wisata yang cukup lengkap. Ada musala, toilet, kamar mandi, kamar bilas, area parkir yang luas, warung para nelayan dan toko souvenir.

9. Pantai Sundak

Pantai Sundak merupakan salah satu spot camping di pantai Gunung Kidul yang nyaman dan menyenangkan. Pantai Sundak tak hanya sekedar menawarkan keindahan pantai berpasir putih dengan ombaknya yang tenang. Kamu juga dapat menemukan banyak biota laut cantik di bibir pantainya. Jadi, selain ngecamp, kamu juga bisa menikmati berbagai keindahan obyek wisata di pantai Sundak.

Beberapa obyek wisata di pantai Sundak yang bisa kamu akses saat camping di sana, di antaranya:

1. Goa air tawar. Di pantai Sundak terdapat gua air tawar yang terdapat di salah satu tebing karang di sebelah utara pantai Sundak. Dengan melakukan trekking 15 menit, kamu bisa mencapai gua legendaris tersebut.
2. Taman biota laut. Kamu bisa melihat berbagai biota laut di kawasan pantai Sundak, seperti: rumput laut, ikan hias, siput laut, ubur-ubur, dll.
3. Pantai dengan pasir putih. Kamu bisa berendam dan bermain air sepuasnya di pantai yang bersih dan terawat.
4. Spot melihat sunset yang indah. Kamu bisa melihat pesona sunset yang cantik dari pantai Sundak atau dengan menaiki bukit disekitarnya.
5. Spot berswafoto yang cantik. Ada banyak spot foto yang instagramable yang bisa kamu eksplorasi saat camping di Sundak. Kece banget hasil jepretan di sana.

Secara umum, fasilitas di Pantai Sundak sudah relatif memadai. Selain ketersediaan musala, toilet hingga area parkir yang luas, di pantai ini juga sudah disediakan area camping yang teduh. Jadi, jika air laut pasang, kamu tetap masih kebagian tempat camping yang aman.

10. Pantai Pok Tunggal

Pantai Pok Tunggal memang belum begitu terkenal, namun pantai ini menawarkan tempat camping yang menjanjikan. Banyak tempat lapang yang strategis yang cocok untuk spot camping. Perkiraan kami, area camping pantai Pok Tunggal bisa menampung sampa 100an tenda.

Kenapa pantai Pok Tunggal menjadi salah satu spot camping terbaik di Gunung Kidul?

• Pertama, pantai Pok Tunggal memiliki bibir pantai yang landai. Sehingga, kamu tidak perlu takut kehabisan tempat untuk mendirikan tenda.
• Kedua, pantai Pok Tunggal memiliki pasir putih dengan air yang jernih. Jadi, kamu bisa bebas bermain air, dan bersenang-senang di area pantai.
• Ketiga, terdapat aliran sungai bawah tanah misterius yang bermuara di Pantai Pok Tunggal. Uniknya, aliran sungai bawah tanah ini tetap terasa tawar meski berada di kawasan pesisir. Lokasi ini bisa kamu jadikan tempat berswafoto yang menarik.
• Keempat, suasana pantai Pok Tunggal sangat nyaman dan tenang. Hal ini karena area pantai Pok Tunggal diapit oleh dua barisan tebing raksasa yang ketinggiannya mencapai hingga 50 meter lebih.
• Kelima, banyak spot foto menarik di area sekitar pantai Pok Tunggal terlebih menjelang sunset. Misalnya, tepian pantai Pok Tunggal, dan bukit Pok Tunggal.

Tertarik untuk mencoba spot camping di pantai Pok Tunggal, Gunung Kidul?

Yuk, segera luangkan waktu untuk bisa mencicipi keindahan pantai Pok Tunggal.

Catatan: Ada beberapa fasilitas umum yang bisa digunakan para turis yang ingin berkemah. Misalnya, tempat parkir, musala, toilet, ruang bilas hingga sumber air bersih.

Dari semua spot camping di pantai di Gunung Kidul yang telah kami ulas, kami punya dua pilihan favorit. Pertama, bukit Kosakora. Kedua, pantai Ngrumput. Itu spot camping favorit kami di pantai Gunung Kidul. Kedua lokasi tersebut memiliki spot camping yang strategis, pemandangannya indah dan akses ke lokasi mudah.

Kalau kamu bagaimana? Mana spot camping favorit kamu di pantai Gunung Kidul? Tulis jawabanmu di kolom komentar di bawah.